Skip to main content

Posts

Showing posts from September, 2022

BRAND

  Loyalitas dan kepercayaan merupakan hal penting dalam hubungan antar manusia. Menariknya loyalitas dan kepercayaan juga berlaku pada Brand. Bagi pemasar, loyalitas merupakan faktor yang sangat penting, karena dapat mengurangi biaya pemasaran.“ Retaining a loyal customer is far cheaper than trying to convert new buyers.” (Dooley, 2012). Mas Yuswohady menyampaikan pendekatan FOMO Marketing di Even “Indonesia Spicing the World” tanggal 24 Agustus 2022 yang lalu. Trend FOMO karena adanya pengaruh bias kognitif: Scarcity Error, Social Proof dan Loss Aversion. Loss Aversion merupakan bentuk bias kognitif yang memperlihatkan manusia lebih menghindari kerugian daripada keuntungan. Orang beranggapan rugi dua kali lebih berat daripada untung. Yang Diamanin Dari SUPPLY 1. QUANTITY 2. QUALITY 3. PRICE 4. Term of payment (TOP)/Termin  (pembayaran Berjangka Ke Supplier sesuai Akad)

Tiket Perjalanan

 
 Musuh terbesar itu bukan orang lain. Justru diri kita sendiri, apakah kita bisa melawan kemalasan dan beralasan diri kita?  Salah satu yang membuat saya semangat bisnis, semangat nulis, semangat jualan, ya karena kami bisa mewujudkan satu persatu impian impian kami. So, this is your choice. Pilih bekerja keras di waktu muda atau dipaksa kerja keras di waktu tua?  Kalau kami sih, mumpung Allah kasih sehat, kasih umur, kasih banyak nikmat yang tak terhitung jumlahnya, kami akan terus berjuang.  Kami ingin jadi kaya sedari muda. Bukan demi kami sendiri. Tapi kami ingin membantu banyak orang. InshaAllah

Review "Financial Revilution in Action"

 DENGAN MEMBACA, AKU MENEMUKAN SUDUT PANDANG LAIN Financial Revolution in Action: Mau Kaya atau Miskin, Ada di Tangan Kita Sumber: https://delinabook.wordpress.com/2018/12/11/review-buku-financial-revolution-in-action/ https://pimtar.id/books/financial-revolution-in-action/4025aab410f4242d358844378?page=5

SCIENCE OF GETTING RICH

 

Pengusaha menjadi Generalist bukan Specialist

  SPECIALIST atau GENERALIST ? Beberapa tahun yang lalu saya bertanya pada seorang anak muda yang baru bergabung dengan perusahaan:  "Mas, apa tupoksi dan keahlianmu?" "Videographer, pak. Membuat video marketing dan dokumentasi" jawabnya "Hanya video?" tanyaku "Tapi Digital Marketing secara umum menguasai kan?" tanyaku lagi "Maaf, belum pak. Baru menguasai videography dan photography saja" jawabnya "Mas, kalau mau serius berkarir di perusahaan ini. Harus menjadi generalis dulu. Belajar dengan cepat yaa" pinta ku pada waktu itu. - - - - - - "Coach, dalam berkarir sebaiknya saya menjadi Generalis atau spesialis?" tanya seorang anak muda dalam kelas WCM.  Pertanyaan seperti ini sudah sering saya terima. Mungkin teman-teman pun ada yang bertanya-tanya. Saya share jawaban saya atas pertanyaan tersebut  Saya selalu menyarankan untuk menjadi generalis dulu, daripada langsung menjadi spesialis.  Alasannya: Pertama, kalau kit

3 Tahapan Bisnis

 Source: https://billionairecoach.co.id/3-tahapan-dalam-business/ Wajib Tahu, 3 Tahapan dalam Business Penting bagi entrepreneur untuk memahami tahapan pembangunan bisnis. Apalagi bagi seseorang yang baru menjalankan bisnis, pengetahuan atas pentahapan bisnis akan membantu kita memahami apa yang harus dilakukan Ada fenomena berulang yang kerap kali terjadi pada organisasi bisnis. Setelah berhasil mendevelop sebuah produk dan pesat berkembang, tak sedikit dari mereka yang gulung tikar dalam waktu yang cepat pula. Atau setidaknya melempem. Salah satu penyebabnya adalah ketidakbertahadapan proses pembangunan bisnis yang dilakukan. Secara sederahana, tahapan proses pembangunan bisnis terdiri dari 3 tahap : a.  Starting The Business b.  Running The Business c.  Growing The Business Dan berikut 3 Tahapan dalam Bisnis ( business ) : 1. Tahapan Pertama adalah Starting The Business Pada tahapan ini, seorang pebisnis ini dituntu untuk menghasilkan transaksi. Jadi berfokuslah pada transaksi. Sede

Orang Otak Kanan Menguasai Masa Depan

 Rangkuman dari https://youtu.be/T4Or4PyWgx0 Orang yang lebih sering menggunakan otak kanan biasanya lebih menguasai masa depan, masa sih! ah nanti kita lihat bedanya. Memang otak kiri dan otak kanan dibutuhkan oleh kita. Saya sebut orang-orang kiri, otak kiri mengendalikan tubuh, sebelah kanan otak kanan mengendalikan tubuh.    Otak kiri  - berpikir secara urutan,  - spesialisasinya adalah pada teks,  - menganalisa detail - termotivasi oleh rasa takut - mengambil keputusan lebih lambat - membuat apa yang ada menjadi tidak ada, - berpikir atau Saya ingin rumah atau mobil?, - canggih banget kalau melihat masalah, efektif menemukan alasan - otak kiri 1 + 1 = 2, - fokus pada teknis - jarak pandang terbatas - selalu mengatakan bukan salah saya - serius banget - menghindari Resiko otak kanan - berpikirnya bersamaan.  - spesialisasinya pada konteks.  - menganalisa pikiran besarnya.  - termotivasi oleh rasa ingin tahu. - mengambil keputusan lebih cepat. - membuat apa yang ada menjadi tidak ad